Pembakaran Dua Ruang Kelas SMK YPPGI Jeheskiel Dumapa Idakebo, Kabupaten Dogiyai

Dogiyai – Personel Polres Dogiyai yang dipimpin oleh Wakapolres Dogiyai, AKP Muhammad Tahir, mendatangi lokasi kejadian pembakaran gedung sekolah di Kampung Idakebo, Distrik Kamuu Utara, Kabupaten Dogiyai.

Kejadian pembakaran ini menimpa dua ruang kelas SMK YPPGI Jeheskiel Dumapa Idakebo yang terjadi pada hari Selasa, 17 September 2024, sekitar pukul 11.20 WIT.

“Pembakaran ini dilatarbelakangi oleh ketidakpuasan atau kekecewaan terhadap kepala sekolah dan guru-guru yang tidak aktif mengajar, sementara murid tetap rajin membayar uang SPP,” ujar Yeheskiel Dumupa, seorang tokoh agama setempat.

Also Read:

Kapolres Dogiyai Hadiri Syukuran HUT TNI ke-79 Tahun

Setelah anggota tiba di lokasi, mereka mendapati bangunan telah rata dengan tanah dan masih terdapat api dari sisa reruntuhan. Tim segera melakukan upaya pemadaman agar api tidak menyebar ke bangunan lain mengingat cuaca panas terik.

Di lokasi tersebut, warga masih berkumpul dan mengungkapkan ketidakpuasaan mereka terhadap pihak sekolah yang sudah lama tidak melaksanakan kegiatan belajar mengajar, yang mengakibatkan pendidikan anak-anak terbengkalai. Dalam situasi tersebut, aparat keamanan melakukan pendekatan dialogis dengan cara mediasi kekeluargaan untuk menenangkan massa yang merupakan warga setempat.

Also Read:

Kapolres Dogiyai Pimpin Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 2024 “ Bersama Pancasila Kita Wujudkan Indonesia Emas”

“Kami aparat kepolisian adalah perpanjangan tangan pemerintah dalam menjaga Kamtibmas. Keluhan masyarakat terkait ketidakpuasan terhadap penyelenggara pendidikan di SMK YPPGI Jeheskiel Dumapa Iakebo akan kami sampaikan kepada pihak berwenang, dalam hal ini pemerintah daerah Kabupaten Dogiyai. Namun kami minta agar tidak ada lagi tindakan pembakaran karena akan merugikan warga setempat,” imbuh Wakapolres saat menenangkan warga.

“Terkait pelaku pembakaran dua ruang kelas SMK YPPGI Jeheskiel Dumapa Iakebo, saat ini sedang dilakukan penyelidikan. Pemanggilan serta pemeriksaan saksi-saksi, pengumpulan barang bukti, dan segera dilakukan olah TKP,” ujar Kapolres terkait kejadian ini.

Also Read:

Berikan Arahan Kepada 1 Calon Pengantin, Polres Dogiyai Gelar Sidang BP4R