Kunjungan Karo Ops Polda Papua Dalam Rangka Monitoring Pengamanan Pemungutan Suara Pilkada Serentak 2024 Di Polres Tolikara

#image_title
banner 728x250

Karubaga — Dalam rangka memonitoring situasi kamtibmas pelaksanaan pengamanan pemungutan suara pilkada serentak tahun 2024, Karo Ops Polda Papua Kombespol. I Ketut Gede Wijatmika,.S.I.K melaksanakan kunjungan kerja Di Mapolres Tolikara. Kamis, (28/11/2024).

Kunjungan kerja Karo Ops Polda Papua Kombespol. I Ketut Gede Wijatmika,.S.I.K tersebut didampingi langsung Wadansat Brimob Polda Papua AKBP Sandi Sultan,.S.I.K,.M.H, PS. Paur Subbagpakat Biro Ops Polda Papua Ipda Ruben Madubun beserta 2 Personel Ajudan.

Pada Kunjungan kerja Karo Ops Polda Papua Kombespol. I Ketut Gede Wijatmika,.S.I.K beserta rombongan di sambut hangat secara langsung oleh Kapolres Tolikara Kompol Irianto John,.S.Sos,.M.H beserta para PJU, Pj. Bupati Tolikara, Ketua KPU dan Bawaslu Kab. Tolikara, Personel Polres Tolikara, BKO Polda Papua dan Brimob BKO.

Dalam pertemuan tersebut Karo Ops Polda Papua Kombespol. I Ketut Gede Wijadmika, S.I.K, menyampaikan tujuan datang ke Kab. Tolikara yaitu dalam rangka monitoring perkembangan situasi dalam pelaksanaan Pilkada Tahun 2024 dan Langkah – langkah apa yang akan dilakukan dalam menangani setiap permasalahan yang terjadi di Kab. Tolikara. Ujarnya

Ketua KPU Kabupaten Tolikara Lutius Kogoya menyampaikan kami dari KPU kabupaten tolikara telah membagi setiap Tim untuk menangani permasalahan yang terjadi dan rencananya hari ini kita akan berangkat ke distrik yang bermasalah seperti Distrik Geya, Distrik Kembu, Aweku, Nunggawi dan distrik lainnya sambil melihat perkembangan yang terjadi.

“Harapan kami semua bahwa Permasalahan yang terjadi dapat terselesaikan dengan baik sehingga situasi kab. Tolikara tetap aman dan permasalahan yang terjadi kebanyakan karena massa pendukung paslon saling mempertahankan suara dan tidak ingin dibagi ke paslon lain. Ungkapnya

Ketua Bawaslu Provinsi Papua Pegunungan Fredy Wamo, SE, C.Med, menyampaikan Kita harus memberikan pemahamanan yang benar kepada masyarakat terkait mekanisme sistem noken dalam Pilkada melalui mufakat, Kita juga harus menghimbau kepada para Kepala Distrik bahwa yang berhak menyelenggarakan Pilkada di tingkat bawah adalah PPD, PPS dan KPPS dan jangan ada intervensi dari kepala distrik maupun kepala Kampung karena Pemilihan harus berjalan sesuai pilihan masyarakat”

“Tidak perlu kita berebut suara karena itu hak masyarakat dan apa yang masyarakat pilih kita harus terima dan proses sepanjutnya agar diatur dengan baik, Apabila paslon saling klaim suara maka akan menjadi konflik Horizontal sehingga kita harus mengatisipasi hal tersebut.

“Saya harap kita mengerti aturan yang ada dan kita harus memahami PKPU dalam Pilkada serentak Tahun 2024 serta Kita kerja sesuai dengan administrasi.”

Karo Ops Polda Papua Kombespol. I Ketut Gede Wijadmika, S.I.K menanyakan bahwa pada saat kesepakatan masyarakat mengikat noken, apakah tim pemenangan dari masing – masing paslon ada ? dan bagaimana dengan jaringan di distrik apakah memadai untuk penginputan pada aplikasi sirekap ?, saya melihat bahwa permasalahan yang terjadi rata – rata karena kesepakatan suara akibat pemilihan dengan sistem noken dan untuk paslon apakah ada yang tidak setuju dalam pembagian suara ? Tanya Karo Ops

Komisioner KPU Kabupaten Tolikara Divisi Teknik Perencanaan Data dan Informasi Denius Jikwa menyampaikan kita harus terima kesepakatan masyarakat yang ada di setiap distrik, jangan ada pengaruh dari pihak luar yang dapat memicu adanya konflik. Ujarnya

“Kotak suara agar dikeluarkan ke TPS dan apabila masyarakat sepakat untuk dilaksanakan di Distrik maka kita juga harus menerima kesepakatan tersebut.”

“Hampir semua distrik di Kab. Tolikara mengalami kendala jaringan internet sehingga Kami telah sepakat dalam rapat Koordinasi tanggal 23 November 2024, untuk menyiapkan tempat yaitu di Aula Gidi Karubaga dilengkapi dengan jaringan wifi dan sarana lainnya untuk mendukung para PPD melakukan penginputan rekapitulasi hasil suara pada aplikasi Sirekap.”tambahnya

“Terkait Pilkada di Wilayah Kab. Tolikara sudah berjalan aman namun hanya kendala – kendala teknis yang terjadi di beberapa Distrik, dan saya sangat mengapresiasi Kinerja Kapolres Tolikara dan Jajaran karena sangat luar biasa dan aktif dalam merespon setiap permasalahan yang terjadi sehingga semuanya berjalan dengan aman. Tuturnya mengapresiasi

“Kami bersama – sama dengan Pj. Bupati Tolikara akan bergerak ke lokasi yang terjadi kendala dalam pemungutan suara bersama didampingi personel Keamanan guna mengetahui pasti permasalahan yang terjadi dan mencari jalan keluar terbaik.”

Karo Ops Polda Papua Kombespol. I Ketut Gede Wijadmika, S.I.K menyampaikan
Setelah rapat ini komisioner KPU akan bergerak menuju lokasi – Lokasi yang telah ditentukan sehingga saya berharap apa yang menjadi kesepakatan masyarakat agar diatur dengan baik guna menghindari adanya permasalahan yang lebih besar.

Setiap permasalahan yang terjadi merupakan perdebatan dalam kesepakatan pembagian suara sehingga KPU pada saat ke lokasi agar menjelaskan dengan baik mekanisme dan aturan dalam Pilkada tahun 2024, saya harap kab. Tolikara tetap aman dan kondusif maka dari itu kita harus bekerja sama dan saling bersinegri mengamankan Pilkada di Kab. Tolikara.

Kepada Kapolres agar dapat mengatur personel dengan baik dalam pelaksanaan pengamanan tahapan pemungutan suara sampai tahapan pleno tingkat distrik – kabupaten, Kapolres agar mengupayakan personel tetap fit di lapangan dan terus melaporkan setiap perkembangan situasi di wilayah. Sebagai anggota Polri kita wajib memberikan pelayanan humanis kepada masyarakat dengan harapan situasional pada tahapan pemungutan suara sampai tahapan pleno tingkat distrik – kabupaten berjalan kondusif di wilayah kabupaten tolikara. Tutup Karo Ops Polda Papua

banner 728x250

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You might also like
banner 728x250