
Polresta Jayapura Kota,- Dalam upaya mempererat kemitraan antara Kepolisian dan lembaga keagamaan, Kapolresta Jayapura Kota AKBP Fredrickus W.A. Maclarimboen, S.I.K., M.H., CPHR, mengadakan pertemuan dengan Pengurus Sinode Gereja Kemah Injil Indonesia (GKII) Wilayah I Papua serta pengurus GKII Klasis Kota Jayapura yang berlangsung di Aula Kantor Sinode GKII Papua, Jl. Sekolah, Kelurahan Kota Baru, Distrik Abepura, Jumat (2/5) pagi.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Ketua Sinode GKII Wilayah I Papua Pdt. Petrus Bonyandone, M.Th, Sekretaris Sinode Jhon F. Saman, S.E., M.M, Ketua Klasis GKII Kota Jayapura Pdt. Reinhard Berhitu, M.Th, serta para Gembala Jemaat dan Pelayan GKII lainnya.
Kapolresta Jayapura Kota AKBP Fredrickus menyampaikan apresiasinya atas kesempatan pertemuan tersebut. Ia menekankan bahwa menjaga kamtibmas bukan hanya tugas kepolisian, tetapi tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat, termasuk gereja.
“Ada unsur penting dalam membangun keamanan yakni manusia, keteraturan sosial, dan peradaban, yang menurutnya harus melibatkan kolaborasi antara adat dan agama,” ungkap Kapolresta AKBP Fredrickus.
Lanjut AKBP Fredrickus menegaskan, keberadaan Gereja sangat penting dalam membentuk generasi yang baik dan beradab. Gangguan kamtibmas bisa berasal dari faktor manusia maupun alam. Jika dua hal ini tidak dijaga dengan baik, maka konflik bisa terjadi dan dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Disamping itu, Ketua GKII Pdt. Petrus Bonyadone, M.Th menekankan pentingnya mendengarkan pesan dari Kapolresta sebagai mitra strategis, khususnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kota Jayapura sebagai kota yang beriman dan toleran.
“Pihak gereja akan terus berkomitmen penuh dengan pihak keamanan untuk selalu menjaga kamtibmas di wilayah papua khususnya di Kota Jayapura agar menciptakan lingkungan yang aman dan damai,” Ujar Pdt. Petrus.
Sementara itu, Kapolresta AKBP Fredrickus mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerja sama yang selama ini telah terjalin dengan baik. “Saya berharap komunikasi dan sinergi seperti ini dapat terus terjaga demi menciptakan Kota Jayapura yang aman, damai, dan penuh toleransi.” Pungkas AKBP Fredrickus.(*)
Penulis : Tegar